Sejarah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon

Sejarah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon

Pemerintah Kota Cilegon sebelumnya memiliki sebuah puskesmas DTP Cilegon yang terletak di Jalan Raya Merak, Jombang Kali Cilegon. Pada saat itu masih berada dalam pembinaan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang. Pada Tahun 1992 Puskesmas DTP dipecah menjadi 3 Puskesmas yaitu Puskesmas DTP Cilegon I, Puskesmas Cilegon II dan Puskesmas Cibeber. Seiring dengan perkembangan pemerintah administratif Cilegon yang berubah menjadi Kota Cilegon berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1999, maka Puskesmas DTP Cilegon I dengan dengan ketetapan Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2001 diresmikan menjadi RSUD Kota Cilegon pada Tanggal 27 April 2001. Ijin Operasional dan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Banten Nomor 800 / 2074 / KES / VII / 2002 Tanggal 16 Juli 2002 dengan Nomor Registrasi Depkes. No. 367.20.22 Tertanggal 15 Agustus 2002, dan sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Nomor 590/Kep.168-Kp/2001 lahan RSUD Kota Cilegon seluas 4,3 Ha di tempatkan pada lokasi di Panggung Rawi.

Sejalan dengan berjalannya waktu, RSUD Kota Cilegon semakin mengalami kemajuan dengan adanya Surat Keputusan Walikota Nomor 445/kep.214-Org/2007 ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum dan melalui Surat Rekomendasi Walikota Cilegon Nomor 445/1757-Org/2007 tentang Dukungan untuk Memperoleh Status sebagai Rumah Sakit Kelas B Non Pendidikan, serta berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 173/Menkes/SK/II/2008 Tanggal 13 Februari 2008 tentang Penetapan Kelas RSUD Kota Cilegon menjadi Rumah Sakit Kelas B Non Pendidikan. Pada tanggal 21 Juni 2011 RSUD Kota Cilegon di tetapkan menjadi BLUD Penuh berdasarkan Surat Keputusan Walikota Nomor 445/Kep.373-Org/2011 dan pada tanggal 21 Februari 2014 RSUD Kota Cilegon ditetapkan menjadi Rumah Sakit Tipe B Pendidikan berdasarkan Surat Keputusan Kemenkes No. HK.02.03/I/0239/2014.

Saat ini RSUD Kota Cilegon memiliki jumlah SDM sebanyak 660 person, dengan rincian tenaga medis sebanyak 77 Orang, ahli gizi sebanyak 11 Orang, tenaga keperawatan sebanyak 257 Orang, tenaga kefarmasian sebanyak 9 Orang, Keteknisian Medis sebanyak 9 Orang, Keterapian Fisik sebanyak 6 Orang, Kesehatan Masyarakat sebanyak 8 Orang, Non Kesehatan sebanyak 244 Orang, dan Bidan sebanyak 39 Orang (sumber : Profil RSUD Kota Cilegon 2015).


AKREDITASI RSUD KOTA CILEGON

Akreditasi Penuh Tingkat Lengkap 12 Jenis Pelayanan RSUD Kota Cilegon telah lulus akreditasi penuh tingkat lengkap untuk 12 pelayanan. Sertifikat Akreditasi Rumah sakit Nomor : KARSSERT/335/2015 berlaku 13 Januari 2012 s/d 13 Januari 2015 ini diberikan sebagai PENGAKUAN bahwa RSUD Cilegon telah memenuhi Standar Pelayanan Rumah Sakit yang meliputi : Administrasi dan Manajemen, Pelayanan Medis, Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Keperawatan, Rekam Medis, Pelayanan Farmasi, K3, Pelayanan Radiologi, Pelayanan Laboratorium, Pelayanan Kamar Operasi, Pelayanan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit, Pelayanan Gizi, Pelayanan Intensif, dan Pelayanan Darah.

Akreditasi Rumah Sakit Pendidikan Satelit RSUD Kota Cilegon ditetapkan sebagai Rumah Sakit Pendidikan Satelit sertifikat Nomor HK.02.03/I/0239/2014 ditetapkan pada tanggal 21 Februari 2014. Sertifikat ini diberikan sebagai pengakuan bahwa RSUD Kota Cilegon telah memenuhi Standar Rumah Sakit Pendidikan. Rumah Sakit Pendidikan Satelit adalah Rumah Sakit jejaring institusi pendidikan kedokteran yang digunakan sebagai wahana pembelajaran klinik serta sarana pendidikan untuk memenuhi seluruh atau sebagaian besar modul pendidikan dalam rangka mencapai kompetensi berdasarkan standar pendidikan profesi kedokteran.

sumber: rsud.cilegon.go.id

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Sejarah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon "

  1. Mantap Berita Cilegon Pedia Sukses Terus............

    BalasHapus

Terima Kasih Sudah Membaca Artikel di Website www.cilegonpedia.com, Silahkan Tinggalkan Komentar